Aksi Damai: Peduli dan Bela Palestina Semarang

Kisaran 3000 peserta yang tergabung dalam Forum Masyarakat Muslim Semarang Peduli Palestina pada hari ini, Sabtu, 26 Oktober 2024 melaksanakan aksi damai bertajuk “Seruan Aksi Long March Bela Saudara Muslim Palestina” yang berlokasi di Balai Kota Semarang. Acara ini digelar dengan melaksanakan Long March mulai dari Balai Kota Semarang dan berakhir di Alun – alun Simpang Lima Semarang.

Dalam aksinya tersebut, mereka menyuarakan pembebasan Negeri Palestina dari kekejaman dan kebengisan Zionis Yahudi La’natullah ‘alaihim. Tak hanya itu, mereka juga menyeru kepada para penguasa Negeri – negeri Muslim untuk mengirimkan tentara dan pasukannya dalam misi mengusir dan membebaskan rakyat Palestina dari cengkeraman Zionis Yahudi. Lebih jauh, para peserta aksi juga menyuarakan pembebasan rakyat Palestina dengan jalan menegakkan Khilafah.

Bacaan Lainnya

Perlu diketahui bahwa kondisi rakyat Palestina saat ini sungguh sangat memprihatinkan. Ribuan warga meninggal dunia akibat serangan brutal yang dilakukan oleh Zionis. Puluhan bahkan ribuan rakyat termasuk anak – anak dan wanita menjadi korban keganasan Zionis.

Aksi ini merupakan sebuah bentuk kepedulian masyarakat Muslim yang ada di Semarang, Jawa Tengah kepada rakyat Palestina yang saat ini tengah dihabisi dan dibantai secara biadab oleh Zionis Yahudi La’natullah ‘alaihim. Selain itu, aksi ini dilaksanakan untuk menyeru seluruh masyarakat Muslim agar peduli dan bersatu membantu rakyat Palestina serta mendesak negara untuk mengirimkan tentaranya membebaskan rakyat Palestina dari kekejaman dan penjajahan Zionis Yahudi La’natullah ‘alaihim.

Antusiasme dari warga Semarang dan sekitarnya yang mengikuti aksi ini cukup tinggi. Terbukti bahwa aksi ini diikuti oleh warga Semarang baik laki – laki maupun perempuan, anak – anak sampai orang dewasa dan dari berbagai kalangan.

Dengan semangat yang membara diikuti dengan yel – yel penyemangat, menjadikan aksi tersebut semakin heroik.

“Bebas, Bebas, Bebas, Bebaskan Palestina”

“Hidup untuk Gaza, Hancurkan Zionisme”

“Tegakkan Khilafah, Hancurkan Zionisme”

Begitulah yel – yel aksi diikuti dengan pekikan takbir yang menggema.

Tak ketinggalan, orasi dan pernyataan sikap disampaikan oleh para tokoh masyarakat yang peduli pada rakyat Palestina turut mewarnai aksi damai ini.

Ustadz Yahya Husen, Aktivis Penggerak Perubahan dalam orasinya mengatakan bahwa jihad adalah solusi dari pembantaian rakyat Gaza yang ada di Palestina dan menyeru kepada pemimpin negeri ini untuk mengirimkan pasukannya bukan dengan diplomasi.

“Solusinya (atas pembantaian kaum Muslim di Gaza) tidak lain adalah seperti apa yang telah dilakukan oleh pendahulu kita, Sholahuddin Al Ayyubi yaitu dengan jihad”, tegasnya.

Selain itu, Ustadz Adim Wijaya, Perwakilan Pengusaha Muslim Muda dalam orasinya menyeru kepada seluruh warga Semarang dan sekitarnya untuk peduli kepada rakyat Palestina yang diperlakukan tidak seperti manusia oleh Zionis Yahudi dan beliau menyampaikan bahwa akar dari semua permasalahan saat ini adalah karena kita jauh dari Syari’at Islam, jauh dari Rahmat Allah SWT.

Tak lupa ditampilkan juga teatrikel yang menggambarkan bagaimana kondisi rakyat Palestina dibantai begitu begisnya sementara organisasi perdamaian dunia, Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) tidak bisa berbuat apa-apa kecuali hanya kecaman tanpa ada bukti nyata secara fisik untuk pembebasan rakyat Palestina dari kebiadaban Zionis Yahudi.

Kemudian orasi dilanjutkan oleh beberapa tokoh yang lain. Yang kesemuanya mengingatkan dan mengajak kita untuk lebih perduli kepada persoalan Palestina. Kemudian acara dilanjutkan dengan pernyataan sikap oleh ketua Forum Masyarakat Muslim Semarang Peduli Palestina yaitu Ustadz Abdullah Iar.

Aksi ini diakhiri dengan bacaan do’a oleh KH. Nasrudin, memohon pertolongan Allah SWT atas kondisi yang menimpa rakyat Palestina dan memohon agar Khilafah sebagai institusi Negara Islam segera tegak. Aksi berjalan lancar, tertib dan damai, tidak ada keributan dan kericuhan yang muncul dari aksi ini. Diharapkan dengan adanya aksi ini ada pergerakan dari pemimpin negeri Muslim untuk segera membantu warga Palestina dengan mengirimkan tentaranya dalam pembebasan warga Palestina dari kebiadaban Zionis Yahudi La’natullah ‘alaihim.

Pos terkait